
Table of Contents
Viral Dokter Temukan Pasien Cacar Monyet Berkeliaran di Kereta, Tahu dari Mana?
Viral Dokter Temukan Pasien Cacar Monyet, Jakarta – Viral dokter menemukan seorang pasien cacar monyet di transportasi publik.
Gejalanya di sebut kronis dan selayaknya pasien tersebut di isolasi di rumah. Dalam cuitannya yang viral di sarana sosial, dokter bedah asal Spanyol Arturo M Henriques menanyakan kepada pria tersebut soal kondisinya.
Pasien menjelaskan, ia telah berkunjung ke dokter tapi tak di minta tinggal di rumah. Salah satu sinyal ia dapat mengetahui pasien tersebut adalah ada ruam cacar monyet yang khas di semua tubuhnya. Ruamnya tersebar dari ujung kepala hingga kaki.
“Dia menyuruhku untuk tidak turut campur,” beber Henriques.
Selain demam, pasien cacar monyet akan mengalami ruam dan bercak pada kulit. Gejala ini akan terlihat dari wajah dan menyebar ke bagian tubuh lainnya, layaknya tangan dan telapak kaki. Seiring berjalan waktu, bercak tersebut nantinya akan berubah menjadi lesi kulit makulopapular, vesikel, dan pustule, yang di dalam 10 hari akan berubah menjadi koreng.
Meski mengalami sejumlah gejala, pria tersebut menganggap dirinya tak terinfeksi cacar monyet. Parahnya lagi, penumpang lain di di dalam kereta itu layaknya tak hiraukan dan menganggap mereka tak akan tertular.
Dubur Nyeri dan Mr P Bengkak? Awas, Bisa Jadi Gejala Cacar Monyet
Gejala cacar monyet atau monkeypox umumnya hampir mirip bersama dengan flu layaknya demam, sakit kepala, nyeri tulang, dan lemas. Namun di temukan terhitung tanda-tanda yang tak biasa layaknya pembengkakan di penis dan nyeri di daerah dubur.
Gejala ini ditemukan oleh tim yang berasal dari Guys plus St Thomas’ NHS Foundation di London. Mereka laksanakan tes kepada 197 pasien pria positif cacar monyet. Di kutip dari Newsweek, di pada 197 pasien pria tersebut sepenuhnya mengalami lesi
yang berjalan di alat kelamin yaitu penis dan daerah sekitar anus. Peneliti tersebut terhitung menemukan sebanyak 71 pasien mengalami nyeri dubur atau nyeri kala buang air besar. Hal ini terhitung membuat sebanyak 8 orang pasien mesti membutuhkan pemberian sarana di rumah sakit.
Selain itu, terdapat pasien yang dilaporkan mengalami pembengkakan pada penis. Secara keseluruhan, sebanyak 20 pasien di rumah sakit mengalami tanda-tanda layaknya nyeri di dubur dan pembengkakan pada penis.
Julia Bilinska, seorang penulis dan pencatat kesehatan seksual di Guys plus St Thomas’ NHS Foundation Trust menjelaskan hingga kala ini belum di ketahui mengapa sebagian pasien positif cacar monyet mendapatkan tanda-tanda yang tidak biasa ini.
Ini kemungkinan menyatakan pergantian alami didalam penyakit, atau kemungkinan gara-gara cara penularan. Ini adalah pertanyaan yang membutuhkan lebih banyak penelitian (untuk menjawabnya),” kata Bilinska Cacar monyet atau monkeypox merupakan penyakit yang awalannya di temukan di daerah Afrika Tengah dan Barat.
Namun, sejak 23 Juli lalu, WHO memberitakan bahwa penyakit ini menjadi darurat kesehatan global setelah di temukan sebagian persoalan di negara non endemis.